Bangkinang Kota – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kampar menggelar Ijtima’ Ulama ke VIII dengan mengangkat tema “Moderasi Beragama Perspektif Islam“. Kegiatan ini berlansung pada tanggal – 18 Jumadil Ula 1443 H/21 – 22 Desember 2021 yang dilaksanakan di Gedung Mahligai Bungsu Bangkinang Kota dan secara resmi dibuka oleh Bupati Kampar H. Catur Sugeng Susanto, SH., MH.
Dalam arahannya, Catur Sugeng menyampaikan bahwa kesuksesan pemerintah daerah Kabupaten Kampar dalam mensejahterakan masyarakat, memajukan pembangunan itu semua tidak terlepas dari dukungan para ulama khususnya kabupaten kampar. Saling menghormati budaya yang ditanamkan dari nenek moyang kita untuk hidup saling menghormati.
“Kebersamaan yang terjalin selama ini dengan tokoh agama, Tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat menciptakan Kampar yang aman, sejuk dan nyaman” kata Catur Sugeng Susanto.
Adapun sebagai narasumber pada kegiatan Ijtima’ Ulama tersebut adalah Ketua MUI Dewan Pertimbangan MUI Provinsi Riau Prof. Dr. H. M. Nazir Karim, MA yang menyampaikan materi tentang “Moderasi Beragama dalam Tradisi Islam”; Ketua Umum MUI Provinsi Riau Prof. Dr. H. Ilyas Husti, M.A, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. KH. Haedar Nasir, M. Si yang memaparkan materi tentang “Moderasi Beragama di antara Ekstrim Kiri dan Ekstrim Kanan”; Rektor Universitas Darusalam Gontor Prof. Dr. KH. Hamid Fahmi Zarkasyi, M. Ed, M. Phil yang menjelaskan materi tentang “Moderasi Beragama dalam Masyarakat Multikultural” dan Ketua Umum MUI Kabupaten Kampar Dr. H. Mawardi Muhammad Saleh, Lc., MA yang menutup materi tentang “Moderasi Beragama Perspektif Fiqh”.
Kegiatan ini diikuti lebih kurang 100 peserta yang terdiri dari anggota MUI Kabupaten Kabupaten Kampar, pengurus MUI Kecamatan se Kabupaten Kampar, perwakilan ormas dan pondok pesantren se Kabupaten Kampar serta undangan dari unsur tokoh masyarakat dan ninik mamak.
Ketua MUI Kabupaten Kampar Dr. H. Mawardi Muhammad Saleh Lc., MA memaparkan bahwa kegiatan Ijtima’ Ulama ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan setiap akhir tahun yang menandakan bahwa seluruh kegiatan MUI Kabupaten Kampar dianggap selesai. Pada kesempatan ini MUI Kampar mengumpulkan para ulama guna mendengarkan berbagai pandangan hal yang membuat kehidupan kita didunia dan akhirat sesuai dengan tema “Moderasi Beragama Dalam Perspektif Islam”.
